WELCOME TO MY ACCOUNT
My Life, My Words, My Adventure: 2013
RSS

Pelatihan Liaison Officer oleh Dinas Pemuda, Budaya dan Pariwisata

Sibuk bingung, banyak waktu juga bingung mau ngapain,, rawwrr,,
Mau nemenin sahabat gue si Febe, penelitian ke daerah antah berantah juga ga dibolehin,, grrr...

Jadi,, Beberapa waktu lalu, entah kena angin apa? Aku ikut suatu pelatihan LO selama dua hari. Well, daripada galau nunggu hasil data penelitian dan bingung gimana ngucapin selamat buat yg lulus cumlaude, akhirnya aku ikutin pelatihan tersebut.
LO adalah Liaison Officer, Liaison Officer adalah pegawai liaison *apacoba..
Intinya kalao kita mau ngadain acara2 (misalnya klo dikampus ada proker dari sebut saja HIMA, BLM, atau KSI-assyifa) kan bentuk panitia dulu, ada seksi acara, humas, konsumsi dll, nah LO ini penggeraknya, yg jemput tamu penting, mengenalkan pariwisata di Kalsel, meningkatkan devisa negara, kyak guide, tapi bukan guide lebih atasnya lagi, kayak EO tapi buat acara yg lebih resmi *apaansih,, gue bingung jelaskannnya, pokoknya cuma gue dan Tuhan yg ngerti... (merasa berdosa alias ketulahan sma Yordan temen satu angkatan yg dulu kerja Event Organizer *gini ya tulisannya). Pokoknya itu yg aku dapatkan dari pelatihan LO.

hmm, awalnya aku bingung, ikut ginian apa hubungannya sama skill lab, cari pasien, merayu-rayu dosen supaya revisi cepat selesai,,, JAANGAN SALAH, ternyata LO bisa berkerja diberbagai bidang dlam acara tertentu, misalnya kalao di kedokteran gigi biasa ngadain seminar dan pembicaranya dari luar, kita bisa kok handle,, nah bentar lagi kan Unlam juga jadi tuan rumah Pimnas,,
Bagaimana Unlam? Mau ngadakan Pimnas buat mahasiswa seluruh Indonesia? Kami siap melayani, *asikk...

Kembali lagi, hari pertama kita dikasih materi tentang LO, coffe break, materi lagi, ngantuk2 (ini tdk masuk dlm jadwal,,bukan, ini tambahan dari aku sendiri), lunch, materi lagi, coffe break, diskusi, presentasi.
Nah, diskusinya semua tentang managemen acara,, yg aku tau pasti pengalamanku masih cetek disini, rawrr,, cuma ilmu diskusi tutorial yg diandalkan pada saat ini, hahaha,, (diagnosis banding, patogenesis acara -gak, gak, aku bohong),, jadi selesai diskusi, setiap kelompok diharuskan mengirimkan satu perwakilan untuk peresentasi, parahnya, pas kelompok aku yg giliran maju, si om panitia meminta cewek yg maju buat persentasi, padahal, kami sudah punya nama (fachri) yg maju dari kelompok kami, tapi dia,, cowok, yah cowok,, kenapa sih lo musti cowok,, akhirnya, berbekal lidah yg kelu, otak kosong yg samasekali ga ngerti sama masalah ini, dan pengalaman persentasi tutorial yg absurd, aku maju, buat persentasi, *tsaaah~
Apa yg aku bicarakan semuanya out of focus, akhirnya, kebanyakan intermezo yg aku utarakan dari pada hasil persentasi diskusi kami,, *maaf2 kawan sekelompok, mempermalukan kalian,,
Yah, itu pengalama paling memalukan yg pernah ku alami, (meski kadang gur malu maluin ya,,,). Akhirnya,, karena mungkin aku sering pake masker pas skill lab, mental aku terbentuk di situ, mental masker alias tebel muka ajah,,, ini memang pengalaman yg menguji mental,, dan pure pertama kali aku lakoni, pariwisata,,, yah memang sih dulu wktu SMP terbesit cita-cita pengen jadi guide, ngomongnya campur bahasa inggris (bukan iklan), tapi itu cuma cita-cita anak labil umur 14 tahunan. Well, tak apa lah, ilmu baru, sosialisasi baru,,, *tsaaahh..

Hari kedua, kita kongkow kongkow, ke Novotel (salah satu hotel internasional yg ada di banjarbaru, landasan ulin) dan ke bandra. Kita simulasi bagaimana caranya jemput tamu di airport, pesankan kamar hotel buat tamu, siapa tau tamu aku nanti drg spesialis kuliah s3, kan bisa nyambung ngomongnya, bisa minta rekomendasi beasiswa kuliah keluar negeri,, hahaha *ngayal.
Selanjutnya, kita diajarkan table manner (etika jamuan internasional), makan pake sendok besar, sendok kecil, garpu besr, garpu kecil, pisau dll, semuanya cara makan ada aturannya, cara memegang alatnya juga ada aturannya, cara duduk, cara berbicra (etikanya sih dalam islam makan ga boleh ngomong, samaaa), keanggunan *asikk,, semuaaanya diatur,,,

Setelah itu kita ada sedikit pemberian materi tentang MICE (bukan tikus), lupa singkatan apa, pokoknya bahasa ne wong londo,,,

Akhrinya acara selesai,,, taraa,, mudah2an aja LO ada di KalSel,,

Cukup akh, udah mau magrib, intinya dari semua yg aku pelajari di pelatihan ini, "pariwisata itu identik dgn kemewahan", sehingga menurunkan niatku buat liburan  jauh2 ke bandung sama sahabat seperangaatan, si acil Midah,, hhuhu. Tapi, itu lah jualannya org pariwisata,, kan yg datang juag org disenangkan hatinya, jadi masalah mahal atau tidak itu relatif,,, hhihi,,

Oke then, maaf apa apa yg disampaikan mungkin tdk berkenan di hati blogger sekalian, karena saya memang masih amatir di LO ini..,, yg penting posting,, hehe,,

Skill Lab Gigi Tiruan Lengkap at PSKG


Akhirnya, setelah 2 blok alias 6 bulan alias satu semester,, selesai juga skill lab bikin gigi tiruan lengkap (gtl), yg berarti berakhir juga skill lab dari Prodi Kedokteran gigi utk angkatan kami (2010)...
Bikin gigi tiruan lengkap ternyata yg paling susah dan paling lama di antara skill lab lainnya yg ada di PSKG, makanya skill labs ini dilakukan paling terakhir di semester 6 ini....
Skill lab ini dilakukan selama 2 blok (satu blok 3 bulan), pertama di blok 10, dan dilanjutkan diblok 12,, jadi, di blok 11 memang vakum dulu dari skill lab teknis kedokteran gigi karena blok ini diperuntukan bagi mahasiswa yg mau nyusun KTI alias Skripsi alias Tugas akhir.... 
Selama skill lab 2 blok ini, aku kena di kelompok B3 (paling buncu, paling akhir), dgn anggota sebagai berikut:
  1. Rona Permata Sari YHZ (Mahasiswa kepanjangan nama dgn gigi peg shape yang ahli bully, *sayangnya aku lah salah satu korban bully-nya. konon katanya, Rona sempat kuliah satu tahun di jurusan guru matematika, sehingga memberikan kesan "tua" pada dirinya, biasa Rona sering dipanggil "Rona Tuha"/"Tuha") 
  2. Juli Harnida Purwaningayu (Mahasiswa kehabisan nama karena asal nama Juli memang ngambil dari nama Bulan, keturunan timur tengah *narsis dikit okee..)
  3. Nisa Yanuarti Hasanah (Mahasiswa bermuka datar dan suka ketawa yang ahli "matah", partnernya Rona, kalau sudah koalisi ni anak berdua, bakal siap-siap mental dibully +dipatah, menurutku, Nisa kalau sudah ketawa kayak suara pacarnya boboho)
  4. M. Herry Septianoor (Mahasiswa labil paling "minta tangguh" sedunia , yang sok ahli perzodiakan,suka ngoceh teruusss apalagi masalah cinta-cintaan -sok casanova banget kan- *iyuuuh. Kita suka khawatir kalau Herry tiba-tiba diam pas lagi skill lab, takut lagi buang perangai, dan tiba-tiba terjadi hal yang *tidak biasa. Korban bully no 1. )
  5. Gerda Marty Sura ( Mahasiswa berambut paling berkilau+ indah di kelompok kami -karena cuma dia yg rambutnya kelihatan-, Gerda adalah korban bully no 2 dari Rona)
  6. Ahmad Habibi Awwalu Hakim (Mahasiwa gaib yang suka hilang entah kemana, agak slenge'an dikit tapi kerjaan skil nya cepat, kalau kami sudah pada kumpul buat skill lab, dia suka hilang sendiri kayak ninja hatori. Abi adalah partner yang baik kalau aku lagi datang telat, karena dia juga suka datang telat. hehe)
  7. Ghea Tri Andini ( Mahasiswa kalem anyem di kelompok kami, kerjaan skill nya rapi jali, sukanya kalau lagi foto bareng ngambil posisi di paling depan, sehingga satu kamera penuh dgn wajahnya yg tembem aajaaa. Ghea kalau sudah ketawa suaranya kayak goyang Annisa Bahar, ketawa patah-patah)
  8. Valdina Najifa Parimata (Mahasiswa kalem yang ringan tangan, Valdin memang ga banyak omong, tapi kalau sudah mengeluarkan sepenggal kata, cukup mampu membuat Herry berhenti mengoceh *rasakan...)
Ga selamanya kami serius ngerjakan tugas skill lab (karena memang ga serius), apa lagi kalau skill labnya Penyusunan Gigi, kita suka cerita-cerita dan ngobrol ga jelas karena para instrukturnya sering ninggalin buat rapat atau ada jadwal sama angkatan lain. Obrolan kami sering ngalor ngidul ga jelas, dari masalah siapa dosen terganteng se PSKG, sidang KTI, sampai masalah perjodohan dan kapan jadwal nikahnya Herry -yang mungkin beberapa tahun lagi-. *gaje banget kan.

jadi, pada blok 10, tahap skill lab nya, ialah sebagai berikut: 
1.mencetak anatomis
   Mencetak pake alginat dan elastomer,, sumpah,, sampe ngulang 5 kali krena hasil cetakannya ga akurat,,, sampai bayar alginat 10rbu tapi ada teman2 yg sampai bayar elastomer beratus ribu... ckckck...
2 bikin sendok cetak perseorangan dri akrilik
   Hasil cetakan anatomis diisi gipsum,, terus dibuat akrilik self cure dari model kerja,
3.mencetak fungsional pake sendok cetak perseorangan
   Sebelum mencetak bikin border molding dari malam greenstik,, greenstick ni juga mahal lo, jadi manfaatkan jatah yg diberikan,
4. bikin model kerja
    Setelah dicetak diisi lagi pake gipsum tipe 4 ( asli....kita bukan tukang ahli flapon)
5. boxing
    bukan, kita bukan petinju, sueer,,, Disini hasil model kerjanya di triming sedemikian rupa supaya muat di kuvet.
6. bikin lempeng dan galangan gigit, 
    Dibuat dari malam merah, lempeng gigit yg nanti akan membentuk gusi, palatum (langit2 mulut),sedangkan galangan gigit yg jadi penempatan gigi geligi di penyusunan gigi nanti
7. mmr (penetapan gigit)
    Tentukan dimensi vertikal disini...

Sedangkan pada blok 12 ini tahap skill labnya:
1. penanaman di artikulator, 
    Model kerja yg sdh di mmr di fiksasi ( dlm mulut pantom) trus di tanam dlm artikulator
2. penyusunan gigi 
    ini yg lumayan rumit pada pembuatan gigi tiruan lengkap, soalnya ga ada patokan gigi tetangganya. Gigi insisiv (seri) harus sejajar oklusal plane, cusp/tonjol bukal gigi premolar 1 harus kena oklusal plane, blablabla,, pkoknya banyak aturannya.... (yeaalahh,,,campuran seniman+ilmu fisika)
3. flasking (menanam dlm kuvet)
    Flasking adalah kegiatan untuk melakukan flask, *apacoba. pada tahap ini,pake vaselinn nya yg buanyyaaakk biar enak pas memisahkan kuvet atas dan bawah saat boiling out...Model kerja bersama lempeng gigit dan galangan gigit yg sdh ditempati gigu geligi di tanam dlam kuvet (bukan nanam tanaman) pake gipsum tipe 2, stelah itu di press pake press kuvet yg bentuknya kaya ganggang pintu
4. boiling out,
    Adalah proses melakukan boil alias perebusan untuk menghilangkan lempeng gigit yg tebuat dari malam merah tdi
5. packing (pengisian akrilik)
    Pake CMS nya buanyakk2....Jadi bagian yg dari malam merah yg sdh dihilangkan tadi diisi akrilik, akrilik ini yg warnanya merah menyerupai gusi yg ada di gigi palsu, trus di press pake press hidrolik, dan press kuvet.
6. curing
   Proses pengerasan (polimerisasi), yg sdh diisi akrilik di rebus supaya mengeras akriliknya. (Sumpah, direbus, iyaa...)
7. deflasking
    deflasking adalah kegiatan melakukan deflask. Kalau sdh mengeras akriliknya, keluarkan akrilik dari kuvet pake palu,,
8. selective grinding
    Gigi tiruannya di bur, dikurangi kalau ada yg prematur kontak
9.  finishing dan polishing
     Tadaaa,,, finishing adalah kegiatan penyelesaian, dikurangi bagian akriliknya yang kelebihan, selanjutnya dipolishing sampai hasilnya mengkilap,, polishingnya pake suatu bubuk yg disebut pumice yg bisa bercipratan sehendaknya ke kepala, muka, dan rambut mahasiswa,,, ini membuat anak kedoktean gigi tampak kucel alias kurisaan sodara2....

Kyaknya -memang- semua tahap bikin gtl ini rumit. Selain itu kami juga diharuskan menguasai berbagai keterampilan profesi, mulai dari merebus kayak ibu rumah tangga (merebusnya ga sembarangan, ada aturan suhu dan waktunya), main2 sama gipsum dan gipsumnya harus rapi tanpa ada undercut (sumpeh kayak paman tukang), menyusun giginya juga harus rapi, memperhatikan kemiringan sudut sekian-sekian (melibatkan seni banget nih), dan mesti pulang bawa kuvet+pressnya dari lantai 4 ke parkiran dan sebaliknya,,, bayangkan, jangan harap anak kedokeran gigi bisa kece sepanjang hari kayak iklan re*ona, tapi setidaknya kami hrus berpakaian rapi+sopan utk menhadapi pasien nanti, hati boleh capek, tapi harus ttep sopan+penampilan harus ttep okeyy... hhe
Pantes aja sih, semua pelayanan kesehatan gigi itu agak mahal, lah kerjaannya gini ini, melibatkan skill yang okee, ditambah lagi lagi harga bahan2nya yg juga lumayan,,  harus multi talent pula, berketrampilan yg ulet, kudu kuat lagi kayak kuli, bener2 pke banget fisik dan mental,, ckck... belajar banyak deh kuliah di kedokteran gigi...

Jadi inget quote Andrea Hirata dalam novel "Cinta dalam Gelas": 
"Dokter gigi adalah perpaduan yang sempurna antara kecerdasan, kecantikan dan tenaga seperti kuli.." - Andrea Hirata
Aslii,, kena banget ni buat anak2 Kedokteran Gigi.....


Juli, Gerda, Ghea,,,mumpung instruktur lagi pada rapat, tampil eksis duyuuu....
Ini tahap penyusunan gigi, gambar paling pertama itu namanya lempeng dan galangan gigit, terus ditanam ke artikulator, dan giginya disusun sesuai sudut kemiringan yang ditentukan
setelah melakukan flasking,langsung di press kuvetnya sebelum gipsumnya setting... bersyukur di kelompok ini ada dua orang laki-laki yang siap menyumbangkan tenaga kudanya buat nge-press kuvet.. makasihh sob...
setelah di press, dilakukan boiling out untuk menghilangkan malam merahnya, terus persiapan packing akrilik (Olesi bahan separasi CMS yang buanyaaakk, disemua bagian gipsum kecuali anasir giginya), setelah itu dipress lagi pake press hidrolik, dilanjutkan proses curing (direbus) dan lanjut lagi deflasking,..
gambar akrilik yang sudah dikeluarkan dari kuvet, beserta model kerja nya.....
Remounting ke artikulator setelah dikeluarkan dari kuvet dan lanjut dengan Selective Grinding, insisal guide pin harus nempel insisal guide table kalau gerakan artikulasi lateral...
Ini proses finishing dan polishing,, mekilappp,, nyaww
Yes, we are PSKG (Program Studi Kebanyakan Gadis)

Penelitian

Hari ini 18 juni 2013, selasa.
Aku dan kawan kawan yg lain membantu Shandy buat penelitiannya tentang perubahan pH saliva alias air liur pada anak2 yg memakan makanan lengket aka coklat... Yap,, emang kami para mahasiswa dituntut harus melakukan penelitian yg dibuat laporannya dalam sebuah naskah disebut Karya Tulis Ilmiah sebagai syarat kelulusan s1 kedokteran gigi.
menurut aku ya,, KTI adalah naskah dari hasil kegiatan kompleks yang diwajibkan bagi setiap mahasiwa/i yang mau lulus S1. Kegiatannya mulai dari :
-konsul dosen pembimbing,
-bikin proposal penelitian,
-konsul dosen pembimbing (lagi),
-ngurus surat ijin penelitian,
-konsul revisi dosen pembimbing (lagi lagi), 
-persiapan sidang (beli makanan buat dosen+penguji+audience), 
-sidang proposal,
-revisi dan konsul penguji + dosen pembimbing, 
-minta tanda tangan penguji dan pembimbing
-jilid proposal
-penelitian (kami masih dalam tahap ini )
-nysusun KTI
-sidang KTI
-revisi lagi lagi lagi lagi lagi
-dapat tandatangann penguji+pembimbing
-penjilidan hard cover KTI.
kompleks banget kan, emang iyaa... :/. Kalau di fakultas lain sebut saja skripsi, yah hanya saja ini skripsi ilmiah....

Jadi hari ini jam 8.15 (harusnya) kami sudah kumpul di lobi kampus untuk di brieving oleh empunya penelitian,,, kita yg melakukan penelitian hari ini utk membantu Shandy yaitu
  • Shandy "Herkules" Hidayat aka Shandy Otot
  • Yordan Kangsudarmanto aka si Cina Banjar Jawa
  • Fauzan "Ozan" Anshari aka Jeni aka Zazanch *iyuuhh
  • Dian Novita Sari aka Yayan (panggilan kesayangan ozan buat dian yang sekarang memang sedang menjalin hubungan kasih alias pacaran) :)
  • Nina "Mahaji" Annisa Hidayati aka "ji" (panggilan pendek dari mahaji)
  • Puteri "Uti" Islami Savitri
  • Inayaty "Ina" Humairo
  • Destiya "Adis" D. Haryanti
  • Ayu Asih Pertiwi aka Anyu
  • Amelia "Meli" Nurfalah aka Melon (ga tau juga knpa jdi melon?). Dan...
  • Juli Harnida Purwaningayu aka Juli aka Ayu aka Arab aka India (narsis dikit boleh lah,, hhi...)( jdi pengen nonton film jadul "juli di bulan juni)..
Penelitian dimulai dgn mencari sampel,, jadi kami masuk ke kelas 4-6 sd melayu di sebelah kampus (berharap jln vetran bakal jdi komplek pelajar krna banyak sekolah disana termasuk perguruan tinggi tempatku mencari jalan hidup)
Semua populasi klas 4-6 diketahui pH salivanya asam atau basa atau netral, kalau asam mausk jadi sampel untuk dilihat lagi pH salivanya dgn pH meter stelah diberi perlakuan..
Penelitian kali ini agak melelahkan karena harus mengukur saliva anak2 sebanyak 60 org dlm waktu 5 menit, 15 menit dan 30 menit, dengan ph meter yg cumaa satu, yap satu saja... haduh haduh,,,, meski banyak org yg membantu sandy, tapi karena alatnya cuma satu,, yah apa daya,,, kebanyakan tenaganya nganggur...
Sehabis penelitian, kita semua ditaktir di ph,, nyemmm,,,makan kenyang, dapat ilmu, senang2 juga... thanks sob.... alhamdulillah,,, kalo dipikir pikir, hidup ini apa yg kurang coba?? Subhanallah,,, semuanya ada, temen yg baik, senang2, ilmu ada, keluarga lengkap,,, thanks ya Allah, Kau buat hidupku terasa sempurna dg adanya mereka semua... alhamdulillah....
Pelajaran moral hari ini
Klo mau penelitian harus bener2 persiapkan semuanya dgn matang, jgn terlalu menghrapkan org lain, kyak ini yg diharapkan analis bisa dtg membantu, ternyata alasanya bejibunn, ga bisa dtg analisnya.heh,, kasian juga shandy.
Selalu bersyukurrr,tu pasti.terimakasih adek2 yg sabar nunggu kka2 peneliti... hhe,, jadi  di org baik+sukses nanti besar ya... :)

Adek-adek yg baikk, jadi org besar nanti yaa...


Adis, Uti, Juli, Meli, Nina, Dian....


Bagi-bagi sikat gigi

Uti dan si misterius dari timur tengah

Salah satu anggota yg nganggur, si cina jawa banjar

Okee shandy,,, cukup durmun-durmunnya...